Di tahun 2023 ini, tahukah Anda masih ada anak Indonesia yang mengalami perundungan (bullying)? Tak terkecuali di pesantren Akibat dari perundungan anak adalah depresi berkepanjangan bahkan di beberapa kasus ekstrem dapat berujung kematian.

Intan pertama kali masuk pesantren di usia 13 tahun, setelah ayahnya meninggal dan sang ibu harus bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) di luar negeri. Awalnya, Intan sempat dirundung, namun setelah mendapat intervensi dari UNICEF dan mitra, kini Intan (18 tahun) telah menjadi Agen Perubahan yang mencegah perundungan. Terlebih lagi terhadap adik-adik pesantren.

Perundungan dapat dicegah dengan menumbuhkan nilai positif pada anak. Salah satu upaya yang dilakukan oleh UNICEF adalah dengan memperkenalkan pendidikan kecakapan hidup, untuk menumbuhkan nilai-nilai positif pengembangan karakter. Selain bisa mencegah perundungan, anak juga mendapatkan bekal untuk menjadi pribadi yang luhur saat beranjak dewasa.

Bersama mari menjadi Pendekar Anak, Anda telah turut serta membantu anak-anak di pesantren, bukan hanya terlindungi tapi juga menjadi pahlawan yang menjaga teman-temannya dari perundungan. 

Dengan berdonasi setiap bulannya, Anda ikut serta dalam:

  • Mendukung untuk promosi disiplin positif di pesantren, madrasah dan sekolah berbasis agama dan swasta lainnya. 

  • Memberikan bantuan teknis dan dukungan pemantauan dan evaluasi untuk penerapan pendidikan kecakapan hidup di pesantren, madrasah dan sekolah berbasis agama dan swasta lainnya.

  • Menerapkan norma sosial yang melindungi anak dari kekerasan termasuk pencegahan kekerasan seksual.

UNICEF mengajak Anda ikut beraksi menjadi Pendekar Anak untuk masa depan anak-anak Indonesia. Simak kisah para Pendekar Anak yang sudah berjuang bersama UNICEF lebih dari 1 dekade.

* Donasi yang terkumpul juga akan disalurkan ke program-program kesejahteraan anak lainnya

 

TENTANG UNICEF

UNICEF bersama Pemerintah Indonesia, organisasi setempat, pihak swasta dan masyarakat memiliki tujuan untuk memenuhi hak-hak dasar anak Indonesia.

Mengusung program dengan fokus utama mendukung bantuan teknis, penguatan kapasitas, advokasi, formulasi kebijakan dan promosi isu-isu anak di Indonesia untuk menuntaskan jutaan permasalahannya. 

Credit Card
Debit Card
eWallet